Sunday, August 18, 2013

CARA MENGINSTALL SOFTWARE DENGAN BAIK DAN BENAR

Dalam keseharian kita, sering kali kita dalam menginstall software ke dalam PC, terkadang kita tidak memperhatikan informasi-informasi yang tertera di
layar pada saat penginstalan sedang berjalan, sehingga kita hanya menekan tombol next dan next dan bahkan hingga menekan tombol finish. Nah, akibat perilaku
di atas maka setelah penginstalan software sudah selesai, terkadang pc kita jadi melambat. Oleh karena itu sekarang timbul suatu pertanyaan di dalam benak
kita, bagaimanakah caranya menginstall software di pc kita dengan baik dan benar?

Jawabannya, yuk ikuti tips berikut.

1. Sebelum menginstall, maka hendaknya ketahui dulu informasi yang terkait dengan spesifikasi komputer dan informasi software yang akan di install.
Sebagai penjelasan:

a. Tentang Spesifikasi komputer
Tentunya Tidak semua komputer cocok untuk suatu software. Terkadang Suatu software akan menuntut spesifikasi komputer yang cukup memadai. Oleh karena itu,
tidak ada salahnya untuk mengetahui dulu spesifikasi komputer kita,
dan kemudian barulah kita mencoba menginstall software yang kita inginkan.

b. Tentang Informasi software

Saat ini banyak sekali software-software yang tidak begitu penting, bahkan tidak terlalu memberikan manfaat bagi kita. Bahkan yang lebih parah ketika kita
mendownload suatu software,, bisa saja software yang kita download adalah software yang menganddung virus/malware. Betapa ngerinya bagi kita. Namun jika
kita tidak berhati-hati dalam hal tersebut, maka akan menjadi ngeri-ngeri sedap bagi kita.

2. Pemilihan lokasi/directory instalasi software harus di tentukan dengan benar. Jika pada drive c sudah full, maka kita bisa mengarahkan Pemilihan lokasi/directory
instalasi ke drive d.
Yang perlu di ingat jika kita mau mengarahkan ke drive d, maka instalasi software harus menjadi satu folder.

3. jangan asal click tombol next-next-next tanpa memperhatikan informasi pada tiap-tiap halamannya. Asal klik tombol next dapat menyebabkan fungsi-fungsi
software yang sebenarnya tidak kita butuhkan ikut terinstall.

demikianlah sedikit info dari saya.

Gambaran Umum Menu Instalasi Sebuah Software

Sobat, setelah sebelumnya sobat membaca artikel tentang
Menginstall Software dengan Baik dan Benar, kali ini penulis akan melanjutkan artikel tersebut dengan memberikan gambaran umum mengenai menu instalasi sebuah software. Harap diingat, ini hanya gambaran
umum. Tidak semua software mempunyai menu instalasi yang sama seperti yang penulis gambarkan. Artikel ini bertujuan agar sobat dapat menghindari kesalahan
saat menginstall sebuah software.

Dalam menginstall sebuah software, biasanya kita akan dihadapkan dengan menu-menu seperti berikut.

1. Kotak Dialog Selamat Datang

Ketika kita baru membuka setup/installer sebuah software, biasanya kita akan dihadapkan dengan kotak dialog Welcome (selamat datang). Kotak dialog ini
biasanya berisi tulisan “Welcome to *** instalation wizard”. Jika kita menemukan kotak dialog seperti ini, langsung saja klik Next karena tidak ada opsi
yang harus kita atur dalam kotak dialog Welcome.

2. Lisence Agreement

Selanjutnya kita akan dihadapkan dengan kotak dialog License Agreement. Menu inilah yang biasanya paling “menyebalkan” dalam menginstall sebuah software.
Menu ini berisi teks panjang mengenai persetujuan lisensi yang berkaitan dengan penggunaan software, penyebarluasan software, larangan pembajakan, dan
sebagainya. Sebenarnya kita tidak perlu membaca teks panjang tersebut. Yang harus kita lakukan adalah memberi tanda centang pada tulisan I Agree, I Accept,
atau tulisan sejenis yang intinya memberikan persetujuan terhadap Lisence Agreement tersebut (ada juga tulisan I Agree yang berbentuk tombol dan tinggal
di klik saja). Setelah itu, langsung saja klik Next (jika tulisan I Agree berbentuk tombol, kita tidak perlu klik Next).

3. Menentukan Direktori Penginstalan

Menu selanjutnya yang akan kita hadapi adalah kotak dialog Destination Folder. Di sini kita bisa menentukan di direktori mana kita akan menginstall software
tersebut. Umumnya, sebuah software akan terinstall pada direktori C:\Program Files. Tetapi kita juga bisa menentukan sendiri direktori yang kita inginkan
dengan mengklik tombol Browse. Setelah menentukan direktori penginstalan, kita bisa langsung klik tombol Next.

4. Kotak Dialog Penempatan Shortcut

Setelah menentukan direktori, biasanya kita akan memilih penempatan shortcut dari software yang kita install. Biasanya akan terdapat beberapa pilihan,
misalnya Add Shortcut to My Desktop (menambahkan shortcut ke Desktop), Add Shortcut to My Quicklaunch (menambahkan shortcut ke Quicklaunch), dan sebagainya.
Beri tanda centang pada opsi yang diinginkan. Setelah itu kita bisa langsung klik Next.

5. Install Komponen Tambahan

Menu selanjutnya adalah kotak dialog yang berisi komponen-komponen tambahan yang bisa kita install, misalnya Toolbar, Search Engine, dan sebagainya. Menu
inilah yang biasanya sering diabaikan ketika kita menginstall sebuah software. Misalnya, Search Engine default browser kita adalah Google, tetapi setelah
menginstall sebuah software, Search engine default menjadi berubah. Hal ini disebabkan karena ada komponen tertentu dari sebuah software yang mengubah
Search Engine kita menjadi Search Engine tertentu (biasanya bertujuan untuk promosi). Untuk menghindari hal tersebut, hilangkan tanda centang pada komponen
yang tidak kita butuhkan atau mungkin akan membuat kita bingung. Setelah mengatur opsi instalasi komponen tambahan, kita bisa langsung klik Next untuk
menuju ke menu berikutnya.

6. Software Siap Diinstall

Selanjutnya, akan muncul kotak dialog yang memberitahukan bahwa software siap diinstall. Jika kita sudah benar-benar yakin dengan pengaturan yang telah
kita lakukan sebelumnya, langsung saja klik Install. Tetapi jika ada setting yang ingin kita ubah, kita bisa klik tombol Back untuk kembali ke menu-menu
sebelumnya. Setelah mengklik tombol Install, maka proses instalasi akan berjalan. Tunggu sampai proses instalasi selesai.

7. Kotak Dialog Penyelesaian

Setelah proses instalasi selesai, akan muncul kotak dialog yang memberitahukan bahwa instalasi sudah selesai. Biasanya akan ada pilihan “Launch the Program”.
Jika kita memberi tanda centang pada opsi ini, setelah mengklik tombol Finish, software akan langsung terbuka. Tergantung selera kita apakah ingin langsung
menjalankan software tersebut atau tidak. Setelah mengatur opsi tersebut, langsung saja klik tombol Finish.

Nah, demikian tips yang dapat saya berikan. Semoga artikel di atas dapat membantu dalam menginstall software agar tidak terjadi kesalahan.


No comments:

Post a Comment

iklan saya

Social Icons

Featured Posts